Evaluasi Dalam Perencanaan
Perencana Organisasi
Orang yang merencanakan merupakan masukan paling penting dalam proses perencanaan untuk mendapatkan keluaran berupa rencana organisasi yang efektif. Untuk itu dibutuhkan kualifikasi, tugas, dan evaluasi dalam merencanakan bagaimana sistem manajemen organisasi mampu mencapai tujuannya.
Para manajer harus mampu memiliki 4 (empat) kualifikasi primer dalam
melakukan proses perencanaan, yaitu:
1. Harus memiliki pengalaman praktik yang
memadai dalam organisasi.
2. Harus mampu mengganti pandangan organisasi
yang sempit yang dimilikinya menjadi sebuah pandangan yang menyeluruh terhadap
organisasi.
3. Harus memiliki pengetahuan dan
ketertarikan (minat) pada trend sosial-politik, dan ekonomi yang dapat
mempengaruhi masa depan organisasi.
4. Harus mampu bekerja sama dengan orang
lain.
Evaluasi Dalam Perencanaan
Sejalan dengan pelaksanaan rencana, maka harus dibarengi dengan evaluasi
hasil sebagai tindakan korektif apabila rencana tidak mampu menjawab tujuan
yang diinginkan.
Dengan demikian, para perencana memiliki tiga (3) tugas utama dalam
mengevaluasi rencana yang telah disusun. Evaluasi yang dilakukan dalam proses
perencanan seperti:
a. Sejauh mana tingkat keberhasilan terhadap
tujuan?
b. Berapa banyak persoalan penting yang telah
dapat dipecahkan dan apakah timbul persoalan baru?
c. Berapa besarnya pengorbanan, misalnya
biaya, yang diperlukan untuk mencapai hasil-hasil tadi?
d. Apakah ada hasil sampingan yang bermanfaat
bagi organisasi?
0 Response to "Evaluasi Dalam Perencanaan"
Post a Comment