Asal Usul Pengujian Hipotesis
Kata hipotesis berasal
dari hupo yang berarti lemah dan tesis yang berarti pernyataan. Dengan
demikian, hipotesis berarti pernyataan yang lemah. Hal tersebut dikarenakan
hipotesis merupakan pernyataan yang belum diuji dan bersifat sementara dan
harus diuji kebenarannya melalui penelitian.
Berdasar pada kerangka
pemikiran penelitian ini, dikemukakan hipotesis penelitian sebagai berikut:
a. Pengaruh entrepreneurial competencies,
competitive scope dan organization capabilities terhadap kinerja
usaha secara simultan.
|
|
Ho:
|
Tidak ada pengaruh secara
simultan dan signifikan antara variabel entrepreneurial competencies, competitive
scope dan organization capabilities dengan variabel kinerja usaha.
ρyx1 = ρyx2 = ρyx3 = 0
|
H1:
|
Ada pengaruh secara simultan
dan signifikan antara variabel entrepreneurial competencies, competitive scope
dan organization capabilities berpengaruh dengan variabel kinerja
usaha.
Minimal salah
satu dari ρyx1 , ρyx2 , atau ρyx3 ≠ 0
|
b.
Pengaruh variabel competitive scope terhadap kinerja
usaha secara parsial.
|
|
Ho:
|
Tidak ada pengaruh secara
parsial dan signifikan antara variabel competitive scope dengan kinerja
usaha.
ρyx1 = 0
|
H1:
|
Ada pengaruh secara parsial dan
signifikan antara variabel competitive scope dengan kinerja usaha.
ρyx1 ≠ 0
|
c.
Pengaruh entrepreneurial competencies terhadap
kinerja usaha secara parsial.
|
|
Ho:
|
Tidak ada pengaruh secara
parsial dan signifikan antara variabel
entrepreneurial competencies dengan kinerja usaha.
ρyx2 = 0
|
H1:
|
Ada pengaruh secara parsial dan
signifikan antara variabel entrepreneurial competencies dengan kinerja
usaha.
ρyx2 ≠ 0
|
d.
Hipotesis secara
parsial pengaruh organization capabilities dengan kinerja usaha.
|
|
Ho:
|
Tidak ada pengaruh secara
parsial dan signifikan antara variabel
organization capabilities dengan kinerja usaha.
ρyx3 = 0
|
H1:
|
Ada pengaruh secara parsial dan
signifikan antara variabel organization capabilities dengan kinerja
usaha.
ρyx3 ≠ 0
|
Hasil dari path
analysis sesuai dengan rumusan pada sub bab sebelumnnya akan menentukan
apakah hipotesis pada penelitian ini diterima atau ditolak. Adapun kaidah
diterima atau ditolaknya hipotesis nol, adalah sebagai berikut:
a.
Kaidah pengujian koefisien jalur
simultan.
Jika Fhitung > Ftabel, maka Ho
ditolak.
b.
Kaidah pengujian koefisien jalur
parsial.
Jika thitung > ttabel, maka Ho
ditolak.